Selasa, 30 Agustus 2011

Awal hari di Makkah ternyata dimulai saat fajar

Dalam kalender masehi awal hari dimulai saat tengah malam yaitu pada pukul 00.00. Dan setahu saya awal hari dalam penanggalan Islam yang berdasarkan peredaran bulan dimulai saat matahari tenggelam. 

Nah, pada saat sekarang di mana penentuan tanggal 1 Syawal 1432 H yang berdasarkan peredaran bulan, dan sudah diakui secara berabad-abad bahwa awal hari yang dipakai adalah setelah tenggelamnya matahari, seperti yang disampaikan oleh Bapak Thmas Djamaludin dari LAPAN; tiba-tiba ada pengumuman di sebuah website dengan nama www.makkahcalendar.org yang menyatakan bahwa awal hari di Makkah dimulai saat fajar, bukan saat matahari tenggelam. Nah loh??? 

Baiklah saya tuliskan teks asli dari www.makkahcalendar.org :

Important Announcement About Celebrating Aid El Fitr 1432 / 2011

In August 2011, the New Moon will be born on the 29th at 03:05, Universal Time (GMT). The local time in Makkah is then 06:05. It is important to note that the hegirian month does not begin at conjunction, i.e. when the New Moon is born. The crescent has actually to be sighted in the evening sky. According to our calendar, this sighting can either be at Makkah itself, or at any point to the west of Makkah, before the Morning Prayer in Makkah (concept of intermediate or limiting horizon). On the evening of 29th August the new moon will be invisible in Makkah itself so we have to examine visibility to the west of Makkah.

The visibility curve for 29th August shows – to the west of Makkah – a large part of South America covered with either a blue zone (naked eye visibility under good observational conditions) or a green zone (easy naked eye visibility) covering the south of Chile and of Argentina. The blue zone is so vast that good observational coniditons will certainly be achieved some part. The reader can verify this by a simple look at the visibility curve here. The new moon is invisible in Makkah to the naked eye but it is visible before fajr in Makkah at coordinates 30° South, 70° West, the horizon that we have used. This concept is all the more valid since the Islamic day starts at fajr and not at sunset (maghrib). So, according to our calendar, in MakkahRamadan will end on 29th August 2011 and the 1st of Shawwal can be celebrated on 30th August 2011.

Strictly speaking, the Makkah Calendar is applicable to Makkah Only. However, we are certain that our calendar is valid for many countries. Our visibility curves represent the condtions at local sunset at each point. The visibility curve for Shawwal shows that – on 29th August 2011 – the New Moon will be visibile with the naked eye in a large part of South America, specially south of the equator. Thus in all the countries situated in this part of the earth, the 1st of Shawwal will be on 30th August 2011 at the same time as in Makkah.

For countries to the east of Makkah, as well as for many more countries to the west of Makkah we are publishing separately a list of countries which can celebrate Aid El Fitr on 30th August 2011. This list is published together with detailed calculations which justify it. Please click here to see the list of countries where Aid El Fitr 1432 should be celebrated on August 30th 2011. 
Do remember 1st of Shawwal 1432 is on 30th August 2011 for the list of countries published on our site

Saya mencoba untuk menterjemahkannya : 

Pengumuman Penting Tentang Merayakan Ied El Fitri 1432 / 2011
Pada bulan Agustus 2011, New Moon akan lahir pada tanggal 29 pada 03:05, Universal Time (GMT). Waktu setempat di Makkah kemudian 06:05. Penting untuk dicatat bahwa bulan hegirian tidak dimulai pada hubungannya, yaitu ketika New Moon lahir. Bulan sabit telah benar-benar harus terlihat di langit malam. Menurut kalender kami, pengamatan ini dapat berada di Mekah itu sendiri, atau pada setiap titik di sebelah barat Mekah, sebelum Doa Pagi di Makkah (konsep cakrawala intermediate atau membatasi). Pada malam 29 Agustus bulan baru akan terlihat di Makkah itu sendiri sehingga kita harus memeriksa visibilitas di sebelah barat Makkah.
Kurva visibilitas untuk menunjukkan Agustus 29 - di sebelah barat Mekah - sebagian besar Amerika Selatan ditutupi dengan baik zona biru (mata telanjang di bawah kondisi visibilitas pengamatan yang baik) atau zona hijau (visibilitas mata mudah telanjang) yang meliputi bagian selatan Chili dan Argentina. Zona biru adalah begitu besar sehingga coniditons pengamatan yang baik tentunya akan tercapai beberapa bagian. Pembaca dapat memverifikasi ini dengan sederhana melihat kurva visibilitas di sini. Bulan baru tidak terlihat di Mekah dengan mata telanjang tetapi terlihat sebelum fajar di Makkah pada koordinat 30 ° Selatan, 70 ° Barat, cakrawala yang kita gunakan. Konsep ini  semua lebih berlaku sejak hari Islam dimulai pada subuh dan tidak pada saat matahari terbenam (maghrib). Jadi, menurut kalender kita, dalam Makkah Ramadan akan berakhir pada 29 Agustus 2011 dan tanggal 1 Syawal dapat dirayakan pada tanggal 30 Agustus 2011.
Sebenarnya, Kalender Makkah Hanya berlaku untuk Makkah. Namun, kami yakin bahwa kalender kami berlaku untuk banyak negara. Kurva visibilitas kami mewakili condtions saat matahari terbenam lokal pada setiap titik. Kurva visibilitas untuk menunjukkan bahwa Syawal - pada 29 Agustus 2011 - New Moon akan visibile dengan mata telanjang di sebagian besar Amerika Selatan, khususnya di selatan khatulistiwa. Jadi di semua negara yang terletak di bagian bumi, tanggal 1 Syawal akan pada 30 Agustus 2011 pada saat yang sama seperti di Makkah.
Untuk negara-negara di sebelah timur Mekkah, serta untuk banyak negara di sebelah barat Makkah kami menerbitkan secara terpisah daftar negara yang dapat merayakan Ied El Fitri pada tanggal 30 Agustus 2011. Daftar ini diterbitkan bersama-sama dengan perhitungan rinci yang membenarkan itu. Silahkan klik di sini untuk melihat daftar negara di mana Ied El Fitri 1432 harus dirayakan pada 30 Agustus 2011.
Ingat tanggal 1 Syawal 1432 pada 30 Agustus 2011 untuk daftar negara-negara yang diterbitkan di situs kami
---------------------------------------------------

Kesimpulan saya seperti yang saya tulis di sini, bahwa para astronom sedunia memastikan bahwa hilal tidak bisa dilihat, bahkan astronom di Saudi juga mengakuinya, namun pemerintahan Saudi tetap memutuskan Idul Fitri 1432 H jatuh pada tanggal 30 Agustus 2011 dengan dasar di atas, bisa dilihat ada semacam kepentingan dari pemerintah Saudi yang mempengaruhi keputusan ini. Wallahu a'lam.

Semoga penentuan 1 Syawal di Indonesia ini semata-mata karena perbedaan kriteria saja. Tidak dimuati oleh kepentingan golongan maupun politis.
Beri peringkat terjemahan
 

Apakah Idul Fitri di Arab Saudi harus menjadi patokan bagi negara lain?

Majlis al-Qada’ in Saudi Arabia has announced that Eidul Fitr will be on 
Tuesday, August 30, 2011.



Sighting Reports

The earliest sighting of the new crescent was on xxxxxxx.
Monday, 29 August 2011:

Australia: Not Seen: Engr Manzoor A Mian (MCW member) from Melbourne, VIC reported: Shawal Crescent is not sighted in Australia today Monday 29/8/11.

China: Not Seen, but Eid Declared: Dr. Musa·Minhai (MCW member) from Linxia, Gansu Province reported: I and some Imams of Mosque did not sight the hilal- for Shawwal by the naked eye and binocular on Monday, 29 August 2011 at Linxia city in China. There was not cloud at the horizon. Sky is very very clear. But one and some peoples declared that they sighted the hilal by the naked at other place in Llinxia. So Imams of many Mosques have decided the first day of Shawwal is 30 August 2011 (Tuesday).

France: Not Seen, but Eid declared: Rida Roty (MCW member) from Caen (Normandie) reported: France: Official Announcement Eid el Fitr: Tuesday 30 August. See the link http://www.saphirnews.com/L-Aid-el-F...ce_a13100.html

India: Not Seen: Mohammed Mohsin Khan (MCW member) from Mumbai reported: Today Monday 29 August 2011 / 28 Ramadaan 1432 in India. Here in Mumbai Sunset was at 06:56 pm LT and Moonset was at 06:57 pm LT . So there was only 1 min difference . It was certain that the crescent would not be sighted anywhere in India today . I tried to sight the moon due to the 29th day according to the Ummul Qura calendar but Shawwaal crescent has not been sighted in India.

Indonesia: Not Seen: AR Sugeng Riyadi (MCW member) from Surakarta, Java reported: On Monday, August 29, 2011, New Crescent of Shawwal 1432 AH was NOT SEEN, from any location in Indonesia. There are two reports from Jepara and Cakung that Hilal of Syawwal was SEEN, but the report was rejected. Religious Affairs Ministry of Indonesia decided that 1 Shawwal 1432 AH will be on Wednesday, August 31, 2011.

New Zealand: Not seen: Sheikh Mohammad Amir, for Hilal Committee of New Zealand reported: On behalf of the Hilal Committee, I wish to inform that the new moon for Shawaal has not been sighted today. Therefore, the Hilal Committee would like to announce that we will complete 30 days of fasting tomorrow and Eid will be observed all over New Zealand on Wednesday, 31st August 2011.

Philippines: Eid declared: Dr. Mansoor Limba (MCW member) from Cotabato City reported: ‘Id al-Fitr declared amidst cloudy weather and occasional rain shower, Cotabato City-based Darul Ifta declared tomorrow (Tuesday/August 30, 2011) as ‘Id al-Fitr.

Turkey: Not Seen (but Officially announced): Muhammed Cevad Turan from Intanbul reported: Shawwal Crescent is not sighted in Istanbul, Turkey as expected. However Turkish Religious Affairs Office officially declareted that 30th of August is 1th of Shawwal (Eid-fitr) according to calculations. Now it is 21:25 and we still waiting for South America's reports to declare Eid-fitr.





OFFICIAL 1st Day of Shawwal in Different Countries

August 30, 2011 (Tuesday):

China (Local sighting that we believe erroneous)
Denmark (Follow Saudi)
France (Official Announcement)
Jordan (Follow Saudi)
Kazakhstan (Follow Saudi)
Kuwait (Follow Saudi)
Kyrgyzstan (Follow Saudi)
Lebanon (Follow Saudi)
Libya (Calculations)
Luxembourg (Follow Saudi)
Malaysia (Calculations)
Netherlands (Follow Saudi)
Palestine (Follow Saudi)
Philippines (Follow Saudi)
Qatar (Follow Saudi)
Saudi Arabia (sighting - Official Announcement)
Sudan (Follow Saudi)
Sweden (Follow Saudi)
Syria (Follow Saudi)
UAE (Follow Saudi)
Tadjikistan (Follow Saudi)
Taiwan (Follow Saudi)
Turkey (Follow Saudi)
Turkmenistan (Follow Saudi)
USA (Calculations) [FCNA, ISNA]
Uzbekistan (Follow Saudi)
Yemen (Follow Saudi)

------------

Para Astronom bersikekeuh bahwa HILAL belum terlihat, termasuk astronom di Arab Saudi. Tapi Pemerintah Arab Saudi yang jadi anutan banyak negara di dunia, telah menetapkan Lebaran tanggal 30 Agustus.



--------------


Menurut hasil Bahtsul Matsail di PP Hasan Genggong Probolinggo tahun 1989 :



Masalah

Apakah hasil ruyah di suatu tempat mengikat seluruh Indonesia, sedang waktunya terbagi, WIB, WITA, WIT. Berapa kilometer batas mutlak dari tempat ruyat  ke timur?
Jawab :
a. Mengenai mengikat dan tidaknya terdapat khilaf di antara ulama
b. Batas mutlak dari tempat ruyah ke timur + 120 Km.

Dasar Pengambilan :
a. Syarwani Juz III 282
b. Majmu Juz VI hal. 273
c. Bughyatul Mustarsydin hal. 108
مسئلة ى ) اذا ثبت الهلال ببلد عم الحكم جميع البلدان التى تحت حكم حاكم بلد الرؤية وان تباعدت ان) تحدت المطالع والالم يجب صوم ولافطر مطلقا وان تحد الحاكم ولو اتفق المطلع ولم يكن للحاكم ولاية لم يجب الا على من وقع فى قلبه صدق الحاكم وسجب ايضا ببلوغ الخبر بالرؤية فى حق من بلغة متواترا او مستفيضا والتواتر ما اخبر به جمع يمتنع تواطؤهم على الكذب عن امر محسوس ولا يشترط اسلامهم ولا عدالتهم والمستفيض ماشاع بين الناس مستندا لاصل. اهـ. بغية المسترشدين الصحفة 108

Senin, 29 Agustus 2011

23 Tahun Keputusan Sidang Isbat


Setelah melakukan inventarisasi, melacak dan mengkompilasi sumber-sumber berita di sana-sini akhirnya data hasil Keputusan Sidang Itsbat yang diselenggarakan oleh Pemerintah cq. Kementerian. Agama RI dan dipimpin langsung oleh Menteri Agama untuk penentuan awal bulan Ramadahan, Syawwal dan Zulhijjah selama 22 tahun ke belakang 1988-2011 akhirnya dapat disusun. Data ini tentunya masih memerlukan koreksi seandainya masih ada yang kurang tepat.
Namun demikian sekilas melihat hasil keputusan yang diambil nampaknya hampir semua data yang digunakan sebagai dasar penetapan istbat selain istikmal adalah klaim rukyat dan bukan hasil rukyat yang dapat dipertanggungjawabkan secara astronomis. Artinya hampir semua laporan rukyat yang diterima (tulisan RUKYAT berwarna merah) terjadi saat posisi hilal pada ketinggian di bawah limit visibilitas mata telanjang.
Nampaknya kejadian ini tidak bisa kita lepaskan dari anggapan yang berkembang di kalangan sebagian besar ahli rukyat di Indonesia yang menyatakan bahwa ketinggian 2° adalah batas di mana hilal mungkin bisa dilihat (imkanurrukyat). Padahal secara ilmiah sudah terbukti bahwa angka ini masih jauh (terlalu rendah) dari angka yang telah teruji secara astronomis yaitu dia atas 7° jarak antara Bulan-Matahari berdasarkan peneitian yang dilakukan oleh astronom Prancis, Andre Louis Danjon yang dikenal sebagai "Danjon Limit". Semoga seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, anggapan ini akan mulai menipis sehingga dasar penetapan itsbat betul-betul dari laporan rukyat yang valid dan teruji kebenarannya secara astronomis.




Tahun
Bulan
Ijtimak (WIB)
TanggalRukyat
TinggiHilal
Keputusan Pem.RI
Keterangan
Hasil Isbat
Awal Bulan








1432
Zulhijjah
27/10/11 @ 02:58
27/10/11
6° 04'
RUKYAT
28/10/11
PREDIKSI: Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat  DITERIMA
Syawwal
29/08/11 @ 10:06
29/08/11
1° 13'
istikmal
31/08/11
PREDIKSI: Klaim rukyat Cakung DITOLAK
Muh. dan Saudi (H-1)
Ramadhan
31/07/11 @ 01:42
31/07/11
6° 26'
RUKYAT
1/08/11
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Bangkalan, Makassar dan Condrodipo DITERIMA








1431
Zulhijjah
06/11/10 @ 11:53
06/11/10
1° 17'
istikmal
08/11/10
Klaim rukyat Cakung DITOLAK
Muh. dan Saudi (H-1)
Syawwal
08/09/10 @ 17:32
08/09/10
-2° 24'
istikmal
10/09/10
Indonesia, Saudi Serempak  
Ramadhan
10/08/10 @ 10:10
10/08/10
2° 29'
RUKYAT
11/08/10
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Cilincing, Probolinggo, Bengkulu dan Condrodipo DITERIMA








1430
Zulhijjah
17/11/09 @ 02:16
17/11/09
5° 25'
RUKYAT
18/11/09
Indonesia, Saudi Serempak KlaimKlaim rukyat Gresik (naked) dan Semarang DITERIMA (CCD)
Syawwal
19/09/09 @ 01:46
19/09/09
5° 23'
RUKYAT
20/09/09
Indonesia, Saudi Serempak  
Klaim rukyat dari Sukabumi, dan Cakung DITERIMA
Ramadhan
20/08/09 @ 17:04
20/08/09
-2° 01'
istikmal
22/08/09
Indonesia, Saudi Serempak
NU rukyat pada 21/08/09 berhasil








1429
Zulhijjah
27/11/08 @ 23:56
27/11/08
-4° 47'
istikmal
 29/11/08
Indonesia, Saudi Serempak
Syawwal
29/09/08 @ 15:14
29/09/08
-1° 42'
istikmal
01/10/08
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
31/08/08 @ 03:00
31/08/08
5° 03'
RUKYAT
01/09/08
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Gresik, Jogja, Lampung, Jabar DITERIMA








1428
Zulhijjah
10/12/07 @ 00:42
09/12/07
-4° 02'
istikmal
11/12/07
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
11/10/07 @ 12:02
11/10/07
0° 22'
istikmal
13/10/07
Klaim rukyat Cakung DITOLAK
Muh. dan Saudi (H-1)
Ramadhan
11/09/07 @ 19:46
11/09/07
-2° 22'
istikmal
13/09/07
Indonesia, Saudi Serempak








1427
Zulhijjah
20/12/06 @ 21:02
20/12/06
-2° 04'
istikmal
22/12/06
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
22/10/06 @ 12:16
22/10/06
0° 31'
istikmal
24/10/06
Klaim rukyat Cakung dan BangkalanDITOLAK
 Muh, NU Jatim dan Saudi (H-1)
Ramadhan
22/09/06 @ 18:46
22/09/06
-1° 44'
istikmal
243/11/06
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)








1426
Zulhijjah
31/12/05 @ 10:14
31/12/05
4° 10'
RUKYAT
01/01/06
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Cakung dan Malang DITERIMA
Syawwal
02/11/05 @ 08:26
02/11/05
2° 52'
RUKYAT
03/11/05
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Cakung dan Gresik DITERIMA
Ramadhan
03/10/05 @ 17:30
03/10/05
-1° 04'
istikmal
05/10/05
Indonesia, Saudi Serempak








1425
Zulhijjah
10/01/05 @ 19:03
10/01/05
-0° 23'
istikmal
12/01/05
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)Kontroversi
Syawwal
12/11/04 @ 21:28
12/11/04
-3° 34'
istikmal
14/11/04
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
14/10/04 @ 09:50
14/10/04
2° 55'
RUKYAT
15/10/04
Indonesia, Saudi Serempak
 Klaim rukyat Cakung DITERIMA








1424
Zulhijjah
22/01/04 @ 04:06
21/01/04
-4° 51'
istikmal
23/01/04
Indonesia, Saudi Serempak
Syawwal
24/11/03 @ 06:00
24/11/03
5° 31'
RUKYAT
25/11/03
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim Cakung, Dermaga Biak, Klender, Bangkalan DITERIMA
Ramadhan
25/10/03 @ 19:52
25/10/03
-2° 12'
istikmal
27/10/03
Indonesia, Saudi Serempak








1423
Zulhijjah
01/02/03 @ 17:50
01/02/03
0° 49'
istikmal
03/02/03
Muhammadiyah dan Saudi (H-1)
Syawwal
04/12/02 @ 14:36
04/12/02
0° 31'
istikmal
06/12/02
Muhammadiyah dan Saudi (H-1)
Ramadhan
05/11/02 @ 03:36
05/11/02
7° 02'
RUKYAT
06/11/02
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Klender dan Pelabuhan Ratu DITERIMA








1422
Zulhijjah
12/02/02 @ 14:42
12/02/02
2° 12'
RUKYAT
13/02/02
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Cakung (hujan) DITERIMA
Syawwal
15/12/01 @ 03:48
15/12/01
5° 48'
RUKYAT
16/12/01
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Cakung, Malang, Pelabuhanratu DITERIMA
Ramadhan
15/11/01 @ 13:42
15/11/01
1° 09'
istikmal
17/11/01
Muhammadiyah dan Saudi (H-1)








1421
Zulhijjah
23/02/01 @ 15:22
23/02/01
1°  51'
RUKYAT
24/02/01
Indonesia, Saudi Serempak,MABIMS+1
Klaim rukyat Blitar DITERIMA
Syawwal
26/12/00 @ 00:24
25/12/00
-4° 18'
istikmal
27/12/00
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
26/11/00 @ 06:12
26/11/00
4° 24
RUKYAT
27/11/00
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Klender DITERIMA








1420
Zulhijjah
06/03/00 @ 12:18
06/03/00
3°  06'
imkan
07/03/00
Indonesia, Saudi Serempak, NU (H+1)
Syawwal
07/01/00 @ 01:16
06/01/00
-4° 59'
istikmal
08/01/00
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
08/12/99 @ 05:34
07/12/99
-6° 36'
istikmal
09/12/99
Indonesia, Saudi Serempak








1419
Zulhijjah
18/03/99 @ 01:50
17/03/99
-3° 41'
istikmal
19/03/99
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
17/01/99 @ 22:48
17/01/99
-4° 11'
istikmal
19/01/99
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
19/12/98 @ 05:44
18/12/98
-7° 17'
istikmal
20/12/98
Indonesia, Saudi Serempak








1418
Zulhijjah
28/03/98 @ 10:16
28/03/98
3° 56'
imkan
29/03/98
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
28/01/98 @ 13:02
28/01/98
0° 18'
istikmal
30/01/98
Klaim Cakung dan Bawean DITOLAK
Muh, NU Jatim dan Saudi (H-1)
Ramadhan
29/12/97 @ 23:58
28/12/98
-5° 16'
istikmal
31/12/98
Indonesia, Saudi Serempak








1417
Zulhijjah
07/04/97 @ 18:04
07/04/97
-0° 35'
istikmal
09/04/97
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
07/02/97 @ 22:06
07/02/97
-0° 59'
istikmal
09/02/97
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
09/01/97 @ 11:26
09/01/97
5°  48'
RUKYAT
10/01/97
Indonesia, Saudi Serempak,
Klaim Manado, Rembang, Cakung  DITERIMA








1416
Zulhijjah
18/04/96 @ 05:50
18/04/96
4° 44'
imkan
19/04/96
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
19/02/96 @ 06:32
19/02/96
2° 51'
RUKYAT
20/02/96
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
20/01/96 @ 19:52
20/01/96
-4° 01'
istikmal
22/01/96
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)








1415
Zulhijjah
30/04/95 @ 00:38
30/04/95
6° 16'
imkan
01/05/95
Indonesia, Saudi Serempak
Syawwal
01/03/95 @ 06:32
01/03/95
-3° 43'
istikmal
03/03/95
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
31/01/95 @ 05:50
31/01/95
2° 49'
RUKYAT
01/02/95
Indonesia, Saudi Serempak,
Klaim rukyat Cakung DITERIMA








1414
Zulhijjah
11/05/94 @ 00:08
11/05/94
6° 14'
imkan
12/05/94
Indonesia, Saudi Serempak
Syawwal
12/03/94 @ 14:06
12/03/94
-1° 58'
istikmal
14/03/94
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Klaim Nambangan > NU Jatim (H-1)
Ramadhan
10/02/94 @ 21:32
10/02/94
-4° 54'
istikmal
12/02/94
Indonesia, Saudi Serempak








1413
Zulhijjah
21/05/93@ 21:08
21/05/93
-3° 17'
istikmal
23/05/93
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
23/03/93 @ 14:16
23/03/93
-2° 15'
istikmal
25/03/93
Indonesia Serempak, Saudi (H-2),
Klaim rukyat Ujung Pangkah Gresik >NU (H-1)
Ramadhan
21/02/93 @ 20:06
21/02/93
-4° 19'
istikmal
23/02/93
Indonesia, Saudi Serempak








1412
Zulhijjah
01/06/92 @ 10:58
01/06/92
1° 48'
istikmal
03/06/92
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)Muhammadiyah menerima Imkanurrukyat MABIMS
Syawwal
03/04/92 @ 12:04
03/04/92
-1° 17'
istikmal
05/04/92
Indonesia Serempak, Saudi (H-2)
 Klaim rukyat Jatim > NU (H-1)
Ramadhan
04/03/92 @ 20:24
04/03/92
-4° 28'
istikmal
06/03/92
Indonesia, Saudi (H-2)  (Thn. disepakati Kriteria MABIMS)








1411
Zulhijjah
12/06/91 @ 19:08
12/06/91
-2° 45'
istikmal
14/06/91
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
15/04/91 @ 02:40
15/04/91
3° 35'
RUKYAT
16/04/91
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat Pelabuhan Ratu, Cakung, Klender DITERIMA
Ramadhan
16/03/91 @ 15:12
16/03/91
-2° 19'
istikmal
18/03/91
Indonesia, Saudi Serempak








1410
Zulhijjah
23/06/90 @ 01:56
23/06/90
7° 22'
imkan
24/06/90
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)   Tragedi Mina
Syawwal
25/04/90 @ 11:27
25/04/90
-0° 22'
istikmal
27/04/90
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Ramadhan
27/03/90 @ 02:50
27/03/90
3° 50'
imkan
28/03/90
Indonesia, Saudi Serempak








1409
Zulhijjah
03/07/89 @ 11:59
03/07/89
1° 30'
istikmal
05/07/89
Muhammadiyah dan Saudi (H-1)
Syawwal
06/05/89 @ 18:48
06/05/89
8° 19'
imkan
07/05/89
Indonesia, Saudi Serempak
Ramadhan
06/04/89 @ 10:33
06/04/89
0° 28'
istikmal
08/04/89
Muhammadiyah dan Saudi (H-1)








1408
Zulhijjah
14/07/88 @ 11:59
14/07/88
4° 52'
imkan
15/07/88
Indonesia Serempak, Saudi (H-1)
Syawwal
16/05/88 @ 05:12
16/05/88
2° 59'
RUKYAT
17/05/88
Indonesia, Saudi Serempak
Klaim rukyat  Cakung dan Klender DITERIMA
Ramadhan
16/04/88 @ 19:02
16/04/88
-3° 17'
istikmal
18/04/88
Indonesia, Saudi Serempak









  KETERANGAN:

Data diambil dari berbagai sumber.
Sistem Hisab : Software Starrynight Pro Plus 6.04 oleh TIM RHI
Markas Hisab : Yogyakarta (Longitude: 110°24' BT ■ Latitude: 7° 47' LS ■ Altitude: 100 m)
Tinggi Hilal dihitung dari ufuk Hakiki (Astronomical Horizon) di kota Yogyakarta.
Keterangan warna MERAH untuk kolom:
Kolom Bulan : Terjadi perbedaan antara Imkanurrukyat dan Wujudul Hilal
Kolom Tangal Rukyat : Rukyat dilakukan sebelum terjadinya Ijtimak (Ijtimak bakdal Ghurub)
Kolom Hasil Isbat : RUKYAT = klaim rukyat diterima
imkan = diputuskan berdasarkan hisab (imkanurrukyat)
Kolom Keterangan : Biru = bermasalah
Merah = klaim rukyat diterima saat Hilal mustahil dirukyat menurut sains.

 Sumber : RHI